Seiring dengan meningkatnya jumlah wisatawan dan aktivitas perekonomian di Kota Batam, permintaan terhadap hunian pun bertambah. Hal ini merupakan salah satu alasan yang mendorong Pollux Habibie International untuk menyediakan hunian yang dibangun di pusat kota Batam. Groundbreaking proyek tersebut, Meisterstadt belum lama dilakukan.
“Pembangunan proyek Meisterstadt bukan hanya diperuntukan sebagai hunian tempat tinggal untuk berlibur, tetapi juga sebagai sarana pendukung perekonomian kota Batam. Kami harap pembangunan Meisterstadt dapat memberikan dampak nyata bagi perkembangan masyarakat Batam sebagai pendukung perkembangan kota ini di masa depan,” ujar Nico Po, CEO Pollux Property.
Proyek ini sendiri direncanakan akan siap huni pada tahun 2019. Meisterstadt merupakan proyek hasil kerja sama berkelanjutan antara Pollux Properties dengan Prof. Dr-Ing. H. Bacharuddin Jusuf Habibie. Dengan luas lahan mencapai 9 hektare dan mencakup sebelas tower, proyek ini menyediakan fasilitas lengkap, seperti rumah sakit, perkantoran, mal, apartemen, hotel, serta universitas.
Saat ini, Pollux Habibie International direncanakan akan membangun fase pertama terlebih dahulu. Ditawarkan dengan kisaran harga IDR 300-IDR 800 juta, Meisterstadt menyediakan hunian dalam tiga tipe, yakni satu kamar tidur dengan luas 24, 82 m2, satu kamar tidur plus dengan luas 41, 51 m2, dan dua kamar tidur dengan luas 51, 59 m2. Selain itu, Meisterstadt akan menyediakan pula 128 unit ruko karena proyek ini juga dibangun untuk menjadi pusat bisnis kota Batam.
Untuk memudahkan calon konsumen, Pollux Habibie International juga telah bekerja sama dengan tujuh bank nasional, antara lain, Mandiri, BNI, BRI, BTN, Maybank, MNC Bank, dan Artha Graha untuk memberikan kemudahan pada fasilitas kredit apartemen (KPA) dan KPR.
Foto: dok. Pollux Habibie International